Jiangsu Fast Intelligent Equipment Co., Ltd.
Berita
Ikuti terus acara terbaru kami

Rumah > Berita > Berita industri > Proses produksi...

Proses produksi lini produksi pakan unggas

Dilihat: 49 Tanggal: 2024-07-17

Lini produksi pakan unggas merupakan bagian tak terpisahkan dari industri peternakan modern. Kemunculannya telah sangat meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas pakan, serta memberikan dukungan kuat bagi pengembangan industri peternakan unggas. Artikel ini akan memperkenalkan proses produksi lini produksi pakan unggas secara rinci.

1. Persiapan bahan baku

Bahan baku utama pakan unggas antara lain jagung, bungkil kedelai, hasil samping biji-bijian, dll. Kualitas bahan baku harus terjamin saat pembelian. Setelah bahan baku tiba, bahan baku tersebut dibongkar melalui sistem bongkar otomatis dan disimpan di gudang atau silo khusus sesuai jenisnya. Fasilitas ini biasanya memiliki fungsi tahan lembab dan tahan serangga untuk memastikan kualitas bahan mentah tidak terpengaruh.

2. Proses pra-perawatan

Perlakuan awal terutama mencakup pembersihan, penghancuran, pencampuran, dan langkah-langkah lainnya. Pertama, kotoran logam dan batu dalam bahan mentah dihilangkan dengan pemisahan dan penyaringan magnetik. Kemudian, potongan bahan yang besar dihancurkan menjadi ukuran yang sesuai untuk granulasi menggunakan penggiling pakan. Setelah digiling, langkah selanjutnya adalah proses pencampuran. Tujuan pencampuran adalah mencampurkan berbagai bahan baku menjadi satu menurut perbandingan formula tertentu untuk menjamin keseimbangan berbagai nutrisi dalam pakan. Proses pencampuran biasanya dilakukan dengan feed mixer, yang mencampurkan bahan mentah secara menyeluruh dengan cara diputar dan diaduk. Selanjutnya, bahan-bahan tersebut dikumpulkan secara akurat sesuai dengan kebutuhan resep. Penggunaan sistem batching otomatis dapat sangat meningkatkan akurasi dan efisiensi batching.

lini produksi pakan unggas

3. Pengkondisian dan granulasi

Pengkondisian mengacu pada penyesuaian kelembapan dan suhu bahan dengan menambahkan air, uap, dll. agar sesuai untuk granulasi. Proses ini memiliki dampak yang signifikan terhadap kualitas pakan akhir serta pencernaan dan penyerapan hewan. Misalnya, penelitian menunjukkan bahwa pengkondisian yang tepat dapat meningkatkan kecernaan pati dalam pakan. Setelah pencampuran selesai, langkah selanjutnya adalah granulasi. Tujuan granulasi adalah membuat bubur umpan campuran menjadi butiran dengan cara ekstrusi dan pemotongan. Proses ini biasanya dilakukan dengan menggunakan feed granulator. Dengan menyesuaikan tekanan mesin dan bukaan cetakan, partikel umpan dengan ukuran berbeda dapat diproduksi.

4. Pendinginan dan pengeringan

Setelah granulasi selesai, langkah selanjutnya adalah proses pengeringan. Tujuan pengeringan adalah untuk menguapkan kelembapan pada partikel pakan untuk meningkatkan pengawetan dan stabilitas pakan. Proses pengeringan biasanya dilakukan dengan menggunakan pengering pakan, yang menguapkan uap air pada partikel pakan melalui pemanasan dan ventilasi. Selanjutnya, partikel berukuran besar atau kecil yang tidak memenuhi spesifikasi dipisahkan dengan layar getar atau peralatan penilaian lainnya untuk menjamin keseragaman partikel umpan.

5. Pengemasan dan penyimpanan

Pelet pakan kering masuk ke mesin pengemas otomatis untuk ditimbang dan dikemas. Bahan pengemas harus dipilih dari bahan dengan permeabilitas udara yang baik dan ketahanan kelembaban yang kuat untuk menjamin kualitas pakan yang stabil selama penyimpanan dan transportasi. Pakan yang sudah jadi harus disimpan di lingkungan yang kering dan berventilasi untuk menghindari sinar matahari langsung dan hujan.

6. Kontrol kualitas dan logistik

Kontrol kualitas adalah mata rantai yang sangat diperlukan dalam keseluruhan proses produksi. Mulai dari masuknya bahan mentah ke pabrik hingga pengiriman produk jadi, setiap tautan harus memiliki standar pemeriksaan kualitas yang ketat. Misalnya, kandungan nutrisi pada pakan jadi perlu diambil sampelnya secara rutin untuk memastikan memenuhi kebutuhan pakan. Selain itu, sistem logistik yang efisien dapat memastikan bahwa pakan dikirimkan ke peternak tepat waktu, sehingga mengurangi waktu dan biaya penyimpanan.

Setiap bagian dari lini produksi pakan unggas dirancang dengan cermat dan dikontrol dengan ketat. Mulai dari pemilihan bahan mentah hingga pengemasan pakan jadi, semua tautan ini saling berhubungan dan setiap tautan memainkan peran penting. Hanya melalui proses produksi ilmiah dan kontrol kualitas yang ketat, pakan unggas berkualitas tinggi dapat diproduksi, memberikan dukungan kuat bagi pengembangan industri peternakan unggas.

Sebagai produsen lini produksi pakan unggas, kami berkomitmen untuk menyediakan solusi lini produksi pakan berkualitas tinggi dan efisien. Kami memiliki teknologi dan peralatan canggih, serta tim yang berpengalaman, dan mampu menyesuaikan desain dan pembuatan lini produksi pakan unggas dengan berbagai ukuran sesuai kebutuhan pelanggan.


Berita Terkait